Sifat Allah swt. Yang Maha
Melindungi menyertai sifat-sifat lain, misalnya Maha Pencipta, Mahakuasa. Allah
swt. melindungi manusia dan makhluk-makhluk lain dari berbagai hal yang bisa
menyebabkan manusia itu mengalami ketidaknyamanan. Manusia dilindungi dari
ketakutan, kedukaan, atau hal-hal yang menyebabkan ketidak bahagiaan. Disaat
yang sama, Allah juga menguji manusia dengan berbagai cobaan untuk mengangkat
derajat, menghapus dosa atau juga melatih ketahanan mentalnya. Bahkan bisa
jadi, sebuah cobaan itu diberikan guna melindungi manusia dari kondisi yang
lebih buruk.
Perlindungan
Allah kepada makhluk-Nya juga tampak dalam bentuk refleks-refleks pertahanan
biologis (
unconditioned reflect) yang bekerja otomatis tanpa butuh
kesadaran atau proses berpikir. Misalnya, refleks batuk untuk sistem
pernafasan, refleks muntah untuk sistem pencernaan, refleks bernafas dalam
bentuk tangisan dalam bentuk tangisan untuk bayi-bayi yang baru lahir,
berpindah dari air ketuban ke udara bebas.
Maka,
dalam keadaan serisau apapun, tetaplah berpegang pada Allah, karena hanya dia
yang mampu melindungi makhluk. Ingatkah anda kisah Nabi Muhammad saw. hijrah ke
madinah bersama sayyidina Abu Bakar? Mereka berlindung di gua untuk menghindari
serangan kaum kafir Quraisy. Ternyata mereka selamat berkat kedatangan seekor
laba-laba yang memasang jaring di pintu masuk gua tersebut, sehingga kaum kafir
merasa tidak mungkin Nabi saw. dan Abu Bakar masuk ke dalamnya. Kalaupun masuk,
tentu jaring laba-laba itu bakal rusak, kan? Inilah salah satu bentuk
perlindungan Allah swt kepada hamba. Siapa lagi yang bisa melakukan itu?
Untuk
membangun karakter al-Waliyy dalam diri kita, persiapkan diri untuk
sanggup menolong dan melindungi sesamanya yang membutuhkan, terutama dukungan
sosial atau spiritual. Termasuk makna perlindungan di sini adalah perlindungan
masa depan bagi generasi muda, yakni usaha-usaha bimbingan dan pendidikan.
Salamtour hadirkan paket
umroh murah pesawat saudiairlines langsung Madinah.
Lihat
selengkapnya yuuuk